POTENSI TANAMAN BUAH LOKAL KALIMATAN SELATAN SEBAGAI CONTENT KNOWLDEGE DALAM MODUL AJAR KEANEKARAGAMAN HAYATI KURIKULUM MERDEKA

Noorhidayati Sri Amintarti, Luthfiana Nurtamara

Abstract


Kalimantan Selatan memiliki beragam tanaman buah lokal yang memiliki potensi sebagai sumber pangan dan vitamin, namum pemanfaatanya belum optimal. Belum optimalnya pemanfaatan buah lokal Kalimantan Selatan dikarenakan tanaman buah lokal yang mulai langka dan kurang dikenalkannya buah lokal dalam pembelajaran. Penelitian ini digunakan untuk menggali potensi buah lokal yang dapat dijadikan sumber belajar dalam pembelajaran keanekaragaman hayati berdasarkan pengetahuan lokal. Hasil observasi buah lokal yang ditemukan di areak perkebunan Desa Biih Kecamatan Karang Intan, Kabupaten Maratapura serta pasar tradisonal di Martapura adalah Tanaman Cempedak Artocarpus integer (Thunb.); Tanaman Langsat (Lansium domesticum); Tanaman Buah Papakin/Lai (Durio kutejensis (Hassk.) Becc); Tanaman buah Kapul (Baccaurea macrocarpa (Miq.) Mull. Arg); Tanaman buah rambai (Baccaurea motleyana (Ml.Arg.); Tanaman buah Balangkasua (Lepisanthes alata (Blume) Leenh.); Tanaman Buah Gandaria (Bouea macrophylla Griff.); Tanaman buah Mundar (Garcinia forbesi King.); Tanaman buah Kasturi (Mangifera casturi Kosterm) dan tanaman kuweni (Mangifera odorata). Beragam buah lokal Kalimantan Selatan tersebut dapat dikenalkan dalam topik keanekaragaman spesies di Kelas X (sepuluh) tingkat Sekolah Mengenah Atas.


Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.