MUTU GILING DAN WARNA BEBERAPA VARIETAS BERAS DI BANJARBARU
Abstract
Beras merupakan makanan pokok yang dikonsumsi melalui proses pemasakan menjadi nasi. Dua parameter mutu beras yang langsung dapat dinilai oleh konsumen adalah mutu giling dan warna beras. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentikasi mutu giling dan warna beberapa beras yang beredar di Banjarbaru. Beras yang digunakan dalam penelitian ini ada lima varietas, yaitu Ciherang, Gunung Wangi, Siam Mayang, Siam Unus dan Mutiara. Penentuan mutu giling berdasarkan SNI 6128:2015, sedangkan warna beras ditentukan dengan Chromameter CR400 Minolta. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mutu beras giling lebih banyak ditentukan oleh kadar air, persentase beras kepala, butir patah dan butir menir. Semakin tinggi persentase beras kepala, persentase butir patah dan butir semakin rendah. Berdasarkan persentase beras kepala, varietas Gunung Wangi masuk pada standar SNI kelas mutu medium 2, mutiara masuk kelas mutu medium 3, sedangkan Ciherang, Siam Mayang dan Siam Unus dibawah standar mutu. Warna beras yang ditentukan berdasarkan derajat putih (WI), beras yang memiliki derajat putih paling tinggi adalah Siam Unus dan yang paling rendah adalah Gunung Wangi.
Full Text:
PDFReferences
beras, beras kepala, mutu giling, indeks keputihan, warna beras
Refbacks
- There are currently no refbacks.