PEMETAAN BEKAL AWAL BELAJAR MAHASISWA FKIP ULM

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memetakan: 1) Profil bekal awal belajar mahasiswa FKIP ULM dan hubungannya dengan hasil belajar, serta 2) Memetakan kebutuhan pengetahuan dasar sebagai bekal awal belajar mahasiswa FKIP ULM. Populasi penelitian ini adalah mahasiswa angkatan 2015  FKIP ULM. Untuk bahan pemetaan bekal awal belajar diambil sebagai sampel yakni seluruh mahasiswa hasil admisi jalur mandiri, sementara untuk bahan pengkajian determinan capaian hasil belajar dan efisiensi internal Program Studi diambil dengan menggunakan teknik purposive sampling dengan jumlah sampel 1.881 orang. Data yang diambil dalam penelitian ini berasal dari Biro Administrasi Akademik FKIP ULM. Data penelitian yang dikumpulkan dalam penelitian ini mencakup: 1) data bekal awal belajar mahasiswa 2) Indeks Prestasi Mahasiswa dan 3) Data Standar Bekal Awal Belajar. Data dianalisis dengan mix methods. Hasil penelitian menunjukkan: 1) Bekal awal belajar memiliki hubungan signifikan dengan capaian kemampuan mahasiswa khususnya pada semester awal dan kemampuan setelah beberapa tahun yang tergambar dari capaian Indeks Prestasi Semester dan Indeks Prestasi Kumulatif. Profil bekal awal belajar setiap mahasiswa memiliki perbedaan pada setiap Program Studi yang ada di lingkungan FKIP ULM. 2) Terdapat keberagaman pengetahuan dasar yang harus dikuasai mahasiswa sebagai bekal awal belajarnya sesuai dengan program studi di ULM sebagai universitas lahan basah. Beberapa pengetahuan dasar seperti kompetensi berbahasa, matematika, dan teknologi dasar merupakan bekal awal belajar yang dominan harus dikuasai oleh mahasiswa. Keterampilan yang mencakup penguasaan softskill seperti kemampuan berkomunikasi, keterampilan metodologis, wirausaha, dan seni budaya menjadi tambahan bekal awal belajar yang harus dikuasai oleh mahasiswa FKIP ULM.