ANALISIS KARAKTERISTIK PEMBAKARAN PELLET KAYU GELAM BERPEREKAT TEPUNG TAPIOKA


Abstract


Seiring dengan bertambahnya jumlah populasi manusia maka kebutuhan akan energi juga akan semakin bertambah. Ketergantungan terhadap bahan bakar fosil sebagai sumber energi membuat jumlah persediaan yang semakin terbatas. Berbagai macam penelitian telah dilakukan untuk mencari solusi tentang alternatif sumber energi untuk meningkatkan bauran energi baru dan terbarukan sebagai pengganti energi fosil, diantaranya adalah penggunaan biomassa sebagai pengganti energi fosil. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penambahan perekat terhadap karakteristik pembakaran (penyalaan awal, laju pembakaran, dan temperatur pembakaran) pada wood pellet kayu gelam. Pembuatan Wood Pellet dari kayu gelam dan proses pengujian dilakukan di Laboratorium Motor Bakar dan Thermofluid Fakultas Teknik Universitas Lambung Mangkurat Banjarbaru. Alat yang digunakan pada penelitian ini adalah cetakan pellet, meshing dengan ukuran 40, alat uji pembakaran, thermometer infrared, timbangan digital, kamera, lemari pengering (oven), kompor, spatula, dan wajan. Adapun untuk bahan yang digunakan pada penelitian ini adalah serbuk kayu gelam dan tapioka sebagai perekat. Pellet kayu gelam kemudian diuji bakar yang bertujuan untuk mengetahui performanya. Hasil pengujian menunjukkan bahwa penyalaan awal, laju pembakaran, dan temperatur pembakaran mengalami peningkatan seiring dengan bertambahnya persentase perekat tapioka di dalam pellet kayu gelam.


Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.