PENGEMBANGAN DESAIN JARING ANGKUT DALAM PENANGANAN TBS KELAPA SAWIT
Abstract
Indonesia menjadi negara produsen dan pemasok terbesar minyak kelapa sawit dunia. Penanganan material hasil kebun yang baik berpotensi untuk meningkatkan nilai dari hasil kebun tersebut. Sekitar 40% luasan lahan kelapa sawit Indonesia dikelola oleh petani. Pengelolaan hasil kebun masih menggunakan metode manual. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan desail awal jaring angkut yang dapat digunakan sebagai alat bantu dalam proses transportasi TBS dari tempat pengumpulan sementara (TPS) menuju pabrik pengolahan minyak kelapa sawit. Studi ini menyarankan penggunaan jaring angkut dengan 3 lapisan yang didukung oleh 3 tipe tali, yaitu tali nilon 16 mm, tali PE 4 mm dan 2 mm. Desain jaring ini akan diimplementasikan pada alat angkut kecil dengan kapasitas 300-400 kg, dengan harapan armada ini lebih mudah dijangkau oleh petani kelapa sawit Indonesia.
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.